@JTmor

@sarah_ardhelia vs @JTmor

Image

Lama nggak posting di blog, hari ini saya kaget sekali melihat stat wordpress yang tiba tiba melonjak drastis… pikiran pertama, pasti si geblek @JTmor bikin kasus lagi… tapi ini meningkatnya luar biasa…  perasaan blog ini gak terkenal amat… setelah selidik kiri kanan, ternyata posting saya ttg si JTmor membeli follower ini di retweet oleh Sarah Ardhelia…

Sayapun segera mencheck twitternya sarah…. ….. …..  …. She is a model, a very sexy one…. Pasti JTmor berkata kata kasar dan menjelek-jelekkan profesi orang lain  seperti biasa kalau twittwar dan kepepet (BTW profesi Jtmor selain selain cari follower baik beli maupun melalui twittwar masih gak jelas :)).Saya tidak tahu apa masalah Sarah dengan @Jtmor, tapi memang begitulah cara Jtmor mencari follower… bikin comment controversial, kemudian dia cari orang comment yang follower banyak, terus ngajak  twittwar, berharap ada satu-dua follwer lawan akan follow dia, untuk menambah follower yang dia beli itu :)

Anyway that’s it for now… dan untuk @sarah_ARdhelia kalau anda membaca blog ini, I would like thank you for tweeting my post…   will certainly following your twitter after Ramadhan… :D, now the problem is…. I am under immense pressure of testosterone, during fasting month… a ha ha ha

 

Cara mendapatkan banyak follower ala @JTmor

Saya sudah menuliskan account twitter ini ke tigakalinya… Sejujurnya it is not worth it untuk dituliskan dalam blog manapun, tapi kelakuannya sudah “beyond disgusting” semua itu atas dasar untuk mencari tambahan follower.. tak peduli kalau harus sampai memfitnah tokoh tokoh tertentu.

Ini adalah kasus menarik bagaimana seseorang menarik follower dengan cara yang negatif, bagaimanakah hasilnya..?  Berikut ini adalah cara mendapatkan follower ala JTmor

1. Beli Follower atau Bot

Beli follower atau bot sebanyak banyaknya… dalam kasus ini JTmor mungkin membeli follower sebanyak 30,000 – 40.000 follower atau bot. Tak peduli bahwa bot atau follower jadi jadian ini tidak ada interaksi dengan pemilik account tapi akan terlihat mentereng, Follower 30.000..! bandingkan dengan follower saya yang gak sampai 200 saat ini.. :). Gunanya apa..? Lihat point dua berikut ini..

2. Cari gara gara dengan orang yang memiliki follower sama atau lebih banyak

Dengan Follower hantu yg banyaknya pulhan ribu, maka saatnya cari gara gara… :), provokasi orang orang yang memiliki follower besar, dengan demikian terjadi interkasi (negatif) dengan pemilik account besar, sehingga setidaknya ada beberapa follower yg pindah, mungkin karena ingin tahu atau memang tertarik untuk follow @JTmor

3. Berbohong utk menaikkan pamor

Kurang keren rasanya kalau ketahuan nggak lulus sekolah… dan berbohonglah @JTMor bahwa dia lulusan UNPAD (Universitas Padjadjaran), tentu saja tertangkap basah ketahuan bohongnya (confirmed bohong..!), tapi tanpa malu malu @JTmor tetap ngotot dan menambahkan bahwa dia juga lulusan luar negri… :D . @Jtmor juga meyebut toko kecil pakaiannya dengan sebutan butik… :)

4. Lontarkan pernyataan kontroversial kalau perlu yang menyinggung kelompok tertentu

Tentunya agar di komentari… supaya namanya lebih sering disebut, dan tentu saja dari situ yang diajak debat (debat kusir tentunya) adalah orang yang memiliki follower besar tentunya, jadi dia bisa meneruskan strategi point 2. Salah satu contohnya adalah:

Padahal followernya hasil beli, bikin hati panas bukan.. :D

7. Fitnah tokoh-tokoh tertentu

Demi meningkatkan followernya, @Jtmor memfitnah tokoh tertentu agar mendapatkan banyak perhatian… tak tanggung tanggung, yang difitnah adalah @Gus_sholah tokoh NU, yang dikatakan mendukung Hidayat Nur Wahid karena mendapatkan uang. Tentu saja ini membuat berang pendukung NU dan @JTmor pun panen Mention yang memang diinginkannya.

Bahkan Alissa wahid (@alissawahid ) dengan 34 ribu follower sampai marah dan minta permintaan maaf @JTmor, dan tentu saja @JTmor tidak berani debat kusir dengan tokoh2 tersebut, dengan senang hati @JTMor minta maaf… karena tujuannya sudah tercapai dan supaya kelihatan gentleman.

nah begitulah cara mencari follower ala @JTmor, banyak yang termakan provokasi  (termasuk penulis shg menuliskan ini :) )shg terus mention nama JTmor dengan geram.. ketahuilah bahwa memang ini yang diinginkannya.

Abaikan saja @JTmor

Bila ingin membungkam @Jtmor, cara paling baik adalah mengabaikannya, block aja, biar dia bicara sama bot hasil belinya itu.. :). Ingat waktu kecil kalau ada yang ngaco kayak gini, kita kucilkan dia, kita cuekin biar dia main sendiri… atau kalau ada yg terprovokasi kasih tahu untuk mengabaikannya saja… atau kirim aja link blog ini… :)

Foto JTmor…

 

 

@Jtmor lulusan unpad..?

Beberapa waktu lalu saya memposting tentang @Jtmor sebagai salah satu fenomena menarik di social media. Tetapi perkembangan dari aktor penggiat sosial media ini sudah tidak bisa lagi dikategorikan menarik,  menurut saya  sudah keterlaluan…

Beberapa hari yang lalu, @jtmor menyatakan bahwa dia lulusan Unpad dengan IPK 3.75, artinya bisa dikatakan bahawa Jtmor merupakan salah satu lulusan yang cukup tinggi nilainya di Unpad, berikut ini beberapa twittnya yang mengatakan bahwa dia adalah lulusan Unpad.

Tetapi setelah di check di database lulusan UNPAD, tidak ada satupun namanya disana. Mungkin dia memakai nama lain pada saat kuliah, tapi kemungkinan besar orang ini hanya pembohong.  Sayang sekali padahal twittnya banyak menyebut pujian terhadap Tuhan.

Salut untuk @hansdavidian yg  tidak malu mengakui IPKnya  2.65, itu mungkin bedanya orang bersekolah betulan dan yang tidak…

BTW: Twittnya tentang alumni UNPAD diatas sudah di hapus ketika ketahuan bahwa tidak ada namanya dalam database lulusan UNPAD

Kasus Social Media: Apakah @JTmor Membeli Follower?

Update I

Tanggal 26 Maret ini @Jtmor mentweet:

Yang menunjukkan linknya ke pada tulisan saya ini… menurut saya ini adalah rekor baru @jtmor dalam hal tidak tahu malu, dia berusaha MENJUAL BUKU..! kalau memang tulisan saya ada yang tidak benar, gampang saja tunjukkan mana yang tidak benar. Atau buatlah ebook yang bisa di download gratis… Tapi ini jualan buku… tidak habis juga akalnya untuk memalukan diri sendiri.. :)

Update II:

Baca disini : @Jtmor lulusan unpad..?

======== original post ======

Social media ini sungguh menarik, kita semua belajar bagaimana memanfaatkannya karena ini adalah suatu hal yang relative baru. Baru baru ini saya secara saya tidak sengaja saya membaca tentang sebuah account yaitu @JTmor yang banyak mendapatkan mention dan retweet. Menariknya RT dan mentionnya bukan karena orang setuju dengan pendapatnya, tapi lebih cenderung bully atau mengolok olok beliau. Bahkan ada account twitter khusus yang sepertinya di tujukan untuk mengolok-oloknya misalnya @JTgay yang selalu me-respond tweetnya @JTmor dengan hashtag #UnfollowJTmor. Apa yang terjadi…? Continue reading